Plester dinding termasuk ke dalam tahapan finishing dalam suatu pembangunan atau proyek konstruksi. Akan tetapi, fungsinya bukan semata-mata sebagai estetika belaka, lebih jauh dari itu plester dinding mampu melindungi struktur bangunan dan memperkuat daya tahan cat.

Dari segi hasil pengerjaan, plester dinding juga bisa membuat tembok tahan terhadap kelembapan. Hal ini sangat penting karena bangunan yang mempunyai dinding kuat dari berbagai cuaca bikin Anda tak perlu memikirkan biaya perawatan.

Untuk mengenal apa itu plester dinding dan fungsinya secara komprehensif, simak uraian berikut!  

Plester Dinding dan Fungsinya

Plester dinding adalah proses menutup permukaan tembok atau dinding dengan bahan plester. Dari segi material, plester umumnya berbahan campuran semen, air, dan pasir. Adapun fungsi utamanya untuk menutup dinding agar lebih rata sehingga sedap dipandang.

Fungsi lain dari plester dinding adalah sebagai berikut:

1. Melindungi Struktur Dinding

Fungsi plester yang kerap dilupakan adalah terkait ketahanan struktur dinding dari berbagai pengaruh seperti rembesan air atau kelembapan. Lain itu, plester dinding juga menahan kualitas tembok dari berbagai cuaca seperti hujan, panas, atau bahkan pelapukan pada pasangan bata.

2. Menutup Celah Kecil pada Dinding

Proses plester berfungsi pula sebagai penutup celah kecil pada dinding. Hal ini meminimalisir masuknya air yang meresap ke celah-celah dinding.

3. Plester Dinding Meningkatkan Kenyamanan Penghuni

Dinding yang diplester membuat tampilannya kian rapi, rata, dan enak dilihat. Dengan begitu, kenyamanan penghuni pun bakal semakin maksimal.

Perbedaan Plester Manual dan Plester Siap Pakai

Bagi Anda yang masih bingung ketika hendak memilih jenis plester manual dan plester siap pakai, ketahui terlebih dahulu beberapa perbedaan antara keduanya.

Sebagaimana telah disinggung, plester manual membutuhkan campuran bahan terpisah, antara lain semen, pasir, dan air. Sementara plester siap pakai atau instan bahannya telah berbentuk campuran yang hanya tinggal ditambahkan air saja.

Menurut laman plasteringnational.com.au, plester manual banyak digunakan ketika proses pembangunan atau konstruksi. Akan tetapi, metode ini memerlukan lebih banyak tenaga kerja, perhatian yang cermat terhadap kualitas material, sampai dengan rasio campuran yang tepat untuk memastikan hasil akhir maksimal.

Ini tentu saja berbeda dengan plaster siap pakai (instan) yang relatif lebih mudah dalam pengaplikasian, cepat, dan mempunyai kualitas atau mutu yang konsisten.

Tips Memilih Plester Berkualitas

Menentukan plester berkualitas mesti ditinjau dari fungsi utamanya. Namun, untuk hasil yang lebih baik, plester siap pakai alias instan layak dikedepankan. Selain karena kemudahan dalam pengaplikasian, plester instan juga mempunyai mutu kelas wahid.

Oleh karena itu, produk dari Multi Mortar untuk plester, yakni MM-203 adalah pilihan terbaik yang recommended. Ya, Plaster Kedap Air MM-203 adalah semen instan untuk pekerjaan plester yang mempunyai sifat kedap terhadap air serta sangat baik digunakan untuk area trasram atau area basah.

Kelebihan dari Plaster Kedap Air MM-203 diantaranya adalah mampu menahan air dari dua sisi, kepadatan tinggi sekaligus bisa menahan masuknya air ke dalam dan menghambat kapilaritas air tanah, juga bisa dipakai untuk interior dan eksterior dengan mutu yang stabil.

Dengan begitu, Anda yang hendak membangun rumah bisa lebih tahan lama mulai dari dasar dindingnya. Ditambah cara pemakaiannya pun mudah, setelah membersihkan permukaan dinding dari kotoran, Anda tinggal menuangkan MM-203 ke dalam air secara bertahan dengan perbandingan campuran 8-9 liter per 40 kg kemudian aduk campuran hingga merata.

Tak perlu banyak pertimbangan, gunakan plester dinding M-203 dari Multi Mortar untuk hasil yang memuaskan. Lindungi bangunan atau rumah sejak dari dinding demi kenyamanan para penghuni.